Style motor terkesan classic tetap selalu menyihir kelompok bikers sampai modifikator. Dimulai dari motor lawas sampai keluaran teranyar tak sedikit direstorasi sampai beraliran retro. Mungkin yang membedakan yaitu rencana awal atau inspirasi serta filisofi yang memberikan inspirasi lahirnya modifikasi.
Basic filosofi juga jadi pencetus lahirnya modifikasi pada garapan Bayu. Dari filosofi brown sugar lalu Honda GL-Max lansiran 2000 kepunyaannya dipermak dalam wujud aliran Japs.
Basic filosofi juga jadi pencetus lahirnya modifikasi pada garapan Bayu. Dari filosofi brown sugar lalu Honda GL-Max lansiran 2000 kepunyaannya dipermak dalam wujud aliran Japs.
Tidak tanggung-tanggung, untuk wujudkan impiannya, Bayu mempercayakan pelaksanaan pada rumah modifikasi Diwa Kustom Slaughter, Cimanggis Depok.
Bayu juga mesti ikhlas memotong sisi buntut serta di buat melingkar. Ini dikerjakan supaya memuluskan langkah menyulap kuda besinya dalam style Japs.
Langkah ke-2, diambil tangki yang sesuai sama dengan rencana penggarapan motor, lalu dipilihlah penampung bahan-bakar milik Suzuki A100, komplit dengan dopnya. Ini bukan hanya sembarang diambil, A100 dinilai mempunyai tangki dan dop samping classic serta pas bersanding dengan gubahan baru motornya.
Kaki-kaki juga perlu penyesuaian dengan reformasi di bidang rangka serta tangki. Di bagian ini Bayu inginkan motor tampak kekar.
Tidak salah pelek serta ban berdiameter lebar diadopsi. Pelek menggunakan Almy serta ban Mizzle jenis Supersport supaya tak slip atau licin waktu dipakai menjelajah jarak jauh.
Tidak salah pelek serta ban berdiameter lebar diadopsi. Pelek menggunakan Almy serta ban Mizzle jenis Supersport supaya tak slip atau licin waktu dipakai menjelajah jarak jauh.
Belum komplit terasa bila belum menyematkan cakram lebar, serta inilah lalu jadi peranti pelengkap motornya. Alhasil penampilan kak-kaki tak ikuti program diet, dengan kata lain menimbulkan kesan gambot.
Untuk menaikkan rona Japs style, setang milik 'Macan' Revo diaplikasi menggusur handling bawaan pabrik. Menyelaraskan design akhir si 'Max', corong gas buang dipercan knalpot kita custom supaya free flow.
Untuk menaikkan rona Japs style, setang milik 'Macan' Revo diaplikasi menggusur handling bawaan pabrik. Menyelaraskan design akhir si 'Max', corong gas buang dipercan knalpot kita custom supaya free flow.
Paling akhir, nyatanya Bayu tidaklah speed freak, pengajar di satu diantara Sekolah Basic ini terus membiarkan mesin dalam keadaan standard.
Ngomong-ngomong berapakah lama gan motor direstorasi? " Kurang lebih pelaksanaanya lebih kurang 2 bln.. Tidak apa-apa lama dikit, asal rapi, " papar Bayu. Agar lebih classic, warna cokelat muda diambil melaburi tangki, dop, serta susunan jok mempunyai warna seirama.
Spesifikasi :
Motor : Honda GL-MAX th. 2000
Pelek : Depan 215, belakang 250
Ban : Mizzle Supersport 120/80-17 depan-belakang
Stang : Honda Tiger Revo
Lampu depan : Fog lamp Jeep
Jok serta knalpot : Custom
Bengkel modifikasi : Diwa Kustom Slaughter, Permata Arcadia Blok H 10 Cimanggis - Depok
Ngomong-ngomong berapakah lama gan motor direstorasi? " Kurang lebih pelaksanaanya lebih kurang 2 bln.. Tidak apa-apa lama dikit, asal rapi, " papar Bayu. Agar lebih classic, warna cokelat muda diambil melaburi tangki, dop, serta susunan jok mempunyai warna seirama.
Spesifikasi :
Motor : Honda GL-MAX th. 2000
Pelek : Depan 215, belakang 250
Ban : Mizzle Supersport 120/80-17 depan-belakang
Stang : Honda Tiger Revo
Lampu depan : Fog lamp Jeep
Jok serta knalpot : Custom
Bengkel modifikasi : Diwa Kustom Slaughter, Permata Arcadia Blok H 10 Cimanggis - Depok