Edgar Junior ingat benar rutinitas almarhum ayahnya, Johnson senior, saban menjemputnya saat jam pelajaran di sekolah selesai. Sang bapak, senantiasa mengajaknya berjalan-jalan terlebih dulu berbarengan motor yang paling disayangi mereka, Harley-Davidson Hydra Glide jenis 1954.
Tetapi, seperti ditulis laman CNN, keceriaan itu pupus saat itu juga, waktu motor yang paling disayangi itu lenyap digondol maling. Johnson sangatlah tergundang. Dia sangatlah sedih, demikian juga dengan sang bapak. Maklum, acara jalan-jalan sepulang sekolah berbarengan bapak terkasih, mulai sejak itu tidak ada lagi.
Tetapi, seperti ditulis laman CNN, keceriaan itu pupus saat itu juga, waktu motor yang paling disayangi itu lenyap digondol maling. Johnson sangatlah tergundang. Dia sangatlah sedih, demikian juga dengan sang bapak. Maklum, acara jalan-jalan sepulang sekolah berbarengan bapak terkasih, mulai sejak itu tidak ada lagi.
 |
| motor yang hilang |
Anyahnya berupaya untuk selalu menghiburnya, supaya dia tidak sedih. Awalannya memanglah berat. Namun, bersamaan perjalanan saat, mereka berdua sudah dapat melupakan motor yang paling disayangi itu. Menit bertukar jam, hari bertukar bln., serta th. juga sudah bertukar dekade.
Mendadak, berita baik datang dari petugas Bea serta Cukai serta Agen Investigasi di perbatasan Los Angeles, California, sudah temukan motor itu. Dalam suatu razia teratur, beberapa petugas itu menhentikan iring-iringan.
Nyatanya di dalamnya ada banyak motor serta mobil classic. Salah di antara kendaraan itu yaitu Harley Davidoson punya bapak Edgar.
Edgar awal mulanya tidak yakin. Tetapi sesudah dimaksud cirri-ciri motor itu, serta disodori data dari kepolsian North Carolina perihal pencurian pada 1972, dia baru yakin.
Terlebih, sesudah dicek nyatanya benar ada. Berdasarkan penjelasan pihak berwenang, Harley itu bakal dikapalkan menuju Australia
Ternyata kalau masih rejeki memang tidak kemana ya ..